5 Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin dengan Gaji Diatas UMP

5 Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin

 

1. Perusahaan atau Industri Otomotif

Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin yang pertama adalah menjadi bagian dari industri otomotif. Dimana di industri ini, nantinya kamu akan bekerja untuk hal-hal yang berhubungan dengan otomotif, mulai dari mobil, bus, sepeda motor hingga truk. Tidak hanya itu, di industri otomotif ini juga akan sangat banyak komponen-komponen yang akan dibuat dan digunakan, sehingga perusahaan otomotif sangat membutuhkan tenaga lulusan Teknik Mesin.

Namun, bekerja di industri otomotif, bukan berarti pekerjaanmu sama seperti di bengkel dealer. Karena, lulusan Teknik Mesin dibutuhkan untuk merancang kendaraan bermotor, mulai dari bodi, sasis, transmisi kendaraan, hingga spesifikasi mesin.

Membahas soal gaji, orang yang bekerja di industri otomotif rata-rata memiliki penghasilan Rp5-7 juta, seperti pada bagian Export Import Officer. Bahkan untuk yang sudah memiliki pengalaman dan masa kerja yang lama, gaji yang didapat bisa mencapai puluhan juta rupiah, seperti menjadi seorang Sales Manager.

 

2. Teknisi dan Operator Mesin

Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin yang kedua adalah menjadi seorang teknisi dan operator di sebuah pabrik, yang aktif melakukan produksi untuk mengolah atau membuat suatu barang jadi atau setengah jadi. Tugas dan tanggung jawab seorang teknisi sendiri adalah melakukan perawatan terhadap mesin produksi, memperbaiki mesin produksi, hingga mendata dan menyiapkan part-part mesin di Bengkel Bubut.

Sehingga, tanpa ada seorang teknisi, sebuah pabrik tentunya tidak akan berjalan dengan baik. Maka dari itu, tenaga lulusan Teknik Mesin di posisi ini sangatlah dibutuhkan. Bahkan, seorang teknisi dan operator mesin di sebuah pabrik bisa mendapatkan gaji mencapai Rp17.000 hingga Rp57.679 per jam. Jika diakumulasi, penghasilan per bulannya, bisa jauh di atas UMP Jakarta.

 

3. Industri Bioteknologi

Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin berikutnya adalah bekerja di Industri Bioteknologi. Pasalnya, tidak semua tenaga lulusan Teknik Mesin hanya berfokus pada mesin penggerak kendaraan, otomotif atau hal lainnya, melainkan juga membuat alat-alat bioteknologi, yang bisa membantu kelangsungan manusia, hingga menciptakan hal-hal yang berasal dari hasil bumi.

Alat-alat bioteknologi tersebut adalah seperti peralatan farmasi, kedokteran, dan lain-lain, dimana hal tersebut masih sangat dibutuhkan makhluk hidup untuk bertahan hidup. Untuk gaji seorang yang bekerja di industri bioteknologi, berkisar antara Rp7-10 juta, sesuai pengalaman kerja yang dimiliki.

 

4. Mekanik Pesawat di Industri Penerbangan

Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin selanjutnya adalah menjadi mekanik pesawat. Jika dilihat-lihat industri otomotif dan industri penerbangan ini memang tak beda jauh, pasalnya yang membedakan adalah industri ini dikhususkan untuk merancang pesawat.

Akan tetapi, tugasmu tidak hanya merancang pesawat yang bahan materialnya sudah siap pakai. Melainkan, kamu juga bertanggung jawab untuk menentukan material pesawat, membuat kerangka, hingga membuat spesifikasi mesin pesawat juga lho. Tapi tenang, di Jurusan Teknik Mesin, pastinya kamu juga akan diajarkan tentang ilmu teknik mesin hingga spesifikasi dari mesin pesawat.

Bicara soal gaji, jika kamu bekerja di industri pesawat terbang khususnya mekanik pesawat, pendapatan yang bisa kamu terima sekitar Rp5 juta ke atas (untuk fresh graduate), dan tentunya sudah di atas UMP.

 

5. Dosen

Pekerjaan Jurusan Teknik Mesin yang memiliki prospek kerja yang memungkinkan, kamu bisa menjadi seorang pengajar atau dosen Teknik mesin. Namun untuk bisa menjadi seorang dosen, setidaknya kamua harus memiliki gelar S2. Sehingga, ilmu yang harus kamu miliki tentunya harus lebih dalam, demi bisa memberikan ilmu yang bermanfaat untuk para mahasiswa yang kamu ajar.

 

Untuk gaji dari seorang dosen sendiri di Indonesia, rata-rata adalah Rp5 juta ke atas. Angka tersebut juga belum ditambah dengan beberapa bonus hingga tunjangan yang diterima para dosen. Bagaimana, tertarik untuk menjadi dosen demi memiliki jenjang karir yang memungkinkan?